Himpunan Mahasiswa Akuntansi Institut Bisnis Nusantara (IBN) sukses menyelenggarakan Webinar Nasional Akuntansi dengan tema “Prospek Penerapan Carbon Tax dalam Mewujudkan Green Accounting di Indonesia” pada Kamis (4/1/2024). Acara berlangsung dari pukul 13.00 hingga 16.30 WIB.
Ketua Pelaksana Webinar merupakan mahasiswa Akuntansi Maessy Pramisela didampingi oleh Ketua HiMa Akuntansi Viana Ramadhanti
Dalam webinar ini, Ibu Dr.M.F.Christiningrum, Ak.,CA, Rektor IBN berperan sebagai moderator. Beliau membuka acara dengan sambutan yang menggaris bawahi urgensi isu lingkungan dan relevansinya dengan visi misi Indonesia dalam mengurangi emisi karbon.
Pembicara utama pada webinar ini adalah Prof.Dr.P.M. Jhon Liberty Hutagaol, MAc, Mec(Hons), Ak, CA, ASEAN CPA, Ketua Kompartemen Akuntan Perpajakan (KAPJ) Ikatan Akuntan Indonesia. Narasumber lainnya meliputi Milson Febriyadi, M.A., Analis Kebijakan Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan-RI, dan Brian Pramudita, M.Ak., CA., CPA., BKP., CIB., CCA., CertDA., CertSF, Ketua Sekretaris Jendral Pengurus ACEXI.
Ibu Dr.M.F.Christiningrum, Ak.,CA,
Ibu Christiningrum memandu diskusi dengan memfasilitasi pertanyaan yang diajukan peserta kepada para narasumber. Ia menyoroti implikasi penerapan Carbon Tax terhadap green accounting, dan upaya untuk mengintegrasikannya ke dalam kurikulum di Prodi Akuntansi.
Ketua Kompartemen Akuntan Perpajakan (KAPJ) Ikatan Akuntan Indonesia Prof.Dr.P.M. Jhon Liberty Hutagaol, MAc, Mec(Hons), Ak, CA, ASEAN CPA,
Dalam pemaparannya, Bapak Milson Febriyadi menyoroti peran generasi milenial dalam mengawasi etika lingkungan, serta bagaimana perusahaan dapat membayar pajak karbon untuk mengurangi emisi. Ia menyebutkan adanya rencana penyusunan aturan khusus oleh pemerintah untuk alokasi pajak karbon.
Analis Kebijakan Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan-RI, Milson Febriyadi, M.A.,
Bapak Brian Pramudita menekankan bahwa insentif diberikan kepada perusahaan yang mampu berinovasi hijau. Inovasi dapat menghasilkan kredit karbon dan meningkatkan kesadaran konsumen terhadap produk ramah lingkungan. Saran praktis yang diberikan mencakup pengurangan penggunaan plastik dan penggunaan listrik yang hemat.
Ketua Sekretaris Jendral Pengurus ACEXI Brian Pramudita, M.Ak., CA., CPA., BKP., CIB., CCA., CertDA., CertSF,
Sekretaris Program Studi Akuntansi IBN Ibu Tita Nurvita, S.E.M.M menyampaikan bahwa tema ini adalah tema yang mencuri perhatian banyak pihak. Menurutnya tema ini sejalan dengan visi misi Indonesia yang ikut andil dalam gerakan mengurangi emisi Carbon.
“Carbon tax itu dibahas di dunia tujuannya menurunkan emisi karbon gas rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global. Seluruh negara terlibat dalam upaya menurunkan emisi karbon. Indonesia sudah ikut konferensi penurunan emisi karbon maka webinar ini adalah bagian dari gerakan ini,” ujarnya.
Sekretaris Program Studi Akuntansi IBN Ibu Tita Nurvita, S.E.M.M
Ia berharap agar webinar ini dapat memberikan pemahaman baru kepada peserta, terutama mahasiswa Prodi Akuntansi tentang pentingnya pemahaman terhadap Carbon Tax.
“Harapannya, melalui kegiatan ini para peserta dapat memperoleh pemahaman baru khususnya bagi mahasiswa Prodi Akuntansi karena materi webinar tentang Carbon tax ini adalah salah satu wujud dari perkembangan ilmu Akuntansi. Materi ini akan menjadi bagian yang akan dibahas dalam laporan keuangan dan calon Sarjana Akuntansi harus menguasai itu,” pungkasnya. (AEP)
Peserta Webinar, Narasumber dan Penyelenggara
