Pendidikan inklusif adalah wujud dari hak bagi ABK (Anak Berkebutuhan Khusus), salah satu bentuk pendidikan inklusi adalah SLB (Sekolah Luar Biasa). Di sekolah ini, siswa dapat belajar dalam keanekaragaman dan keunikan serta mengeksplor potensi diri tanpa ada diskriminasi.
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Jurnalistik MATA IBN, berkesempatan untuk menggali lebih dalam mengenai cara belajar bagi ABK di SLB Negeri 7 dan SLB Bina Karya Insani Jakarta Timur pada Kamis (24/8/2023).
Adapun narasumber yang diwawancara pada kesempatan ini adalah Bapak Bagus Purwanto selaku guru SLB Bina Karya Insani, Bapak Ana Munandar dan Ibu Fitri Ramadani selaku guru SLB 7 Jakarta, Putri, Trisya, Akbar, dan Muhtar selaku siswa SLB 7 Jakarta.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan program kerja “News Letter”, sebuah buletin tahunan yang bertujuan sebagai sarana informasi dan edukasi.
News Letter tahun ini membahas seputar arti kemerdekaan dengan konsep voxpop, sistem pembelajaran di SLB, serta kemerdekaan ABK untuk memperoleh hak mengenyam pendidikan.
UKM Jurnalistik MATA IBN berfoto bersama Siswa-siswa SLBN 7 Jakarta
Erza Lisnawati selaku Produser Program News Letter: Sistem Pembelajaran Pendidikan SLB mengaku memahami perspektif SLB tentang kemerdekaan dari hasil peliputan di lapangan.
“Maknanya itu ya agar temen-temen atau kita semua lebih mengenal dan lebih mengetahui bagaimana perspektif pendidikan di SLB, apakah sudah sesuai dan merdeka dan setara dengan kita,” ujarnya saat diwawancarai pada Selasa, (19/9/2023).
Erza menambahkan pelaksanaan program News Letter ini dalam proses pembuatannya menambah pengalaman baru bagi anggota MATA IBN, Erza juga memuji antusiasme dari para siswa SLB yang cerdas dalam berinteraksi dengan para anggota MATA IBN.
Selain itu Jasmine selaku Ketua Umum UKM Jurnalistik MATA IBN berpendapat mengenai proses pembuatan News Letter yang dipenuhi oleh pengalaman baru bagi anggota MATA IBN
“Pengalaman baru selama peliputan dialami oleh teman-teman crew, karena kami belum pernah mengunjungi Sekolah Luar Biasa, selain itu juga kami bisa belajar bahasa baru, bahasa isyarat,” ujarnya.
UKM Jurnalistik MATA IBN berfoto bersama Guru SLB Bina Karya Insani Jaktim
Senada Jasmine, Nanda selaku anggota Mata IBN dan sebagai reporter pada liputan News Letter juga menyampaikan aspirasinya. Ia mengaku bahwa pengalaman meliput berita di lapangan memberikannya perspektif yang berbeda.
“Banyak pelajaran yang bisa kita ambil dan menambah rasa syukur untuk masa sekarang sampai masa depan,” ujarnya.
Nanda berharap UKM Mata IBN semakin berkembang dalam memproduksi hal-hal yang bermanfaat.
UKM Jurnalistik MATA IBN berfoto bersama Siswa-siswa SLBN 7 Jakarta
