Ketua Tax Center Pajak Institut Bisnis Nusantara (IBN) Ibu Tiwi Herninta, SE., MM. mendampingi rektor IBN dan beberapa dosen IBN di acara Ruang Belajar Pajak Kanwil DJP Jakarta Timur 2024 di Aula SPT Lantai 9 Kanwil DJP Jakarta Timur pada Selasa (7/5/2024) pukul 09.00-12.00 WIB.
Pada kesempatan ini Rektor IBN Ibu Dr. MF. Christiningrum, Ak, CA memberikan kata sambutan dan mengapresiasi keterlibatan dari para dosen IBN yang mau meluangkan waktu mengikuti ruang belajar pajak.
Rektor IBN Ibu Dr. MF. Christiningrum, Ak, CA memberikan kata sambutan
Ia juga mengucapkan terima kasih atas ruang belajar yang diberikan oleh DJP Kanwil Jakarta Timur kepada para dosen untuk memperdalam tentang pajak secara intens selama kurang lebih empat pertemuan.
“Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada para dosen kami untuk memperdalam tentang pajak melalui ruang belajar pajak. Semoga bekal ini dapat diteruskan kepada mahasiswa-mahasiswi yang kami didik di kampus IBN,” ujarnya.
Kepala Personalia IBN, Ibu Elisabeth Sudarmi, SE, MM mendapatkan penghargaan dari Kakanwil DJP Jakarta Timur Bapak Ahmad Djamhari, S.E., M.Tax
Pada kesempatan ini, Kepala Personalia IBN, Ibu Elisabeth Sudarmi, SE, MM dan Dosen IBN Ibu Silvi mendapatkan penghargaan dari DJP Kanwil Jakarta Timur.
Ibu Silvi mendapatkan penghargaan sebagai peserta yang sudah mengimplementasikan secara inklusi tentang pajak melalui matakuliah Pancasila dan Kewarganegaraan. Sementara, Ibu Elisabeth Sudarmi, SE, MM mendapatkan penghargaan sebagai peserta teraktif selama proses pembelajaran berlangsung dari DJP.
Dosen IBN Ibu Silvi mendapatkan penghargaan dari Kakanwil DJP Jakarta Timur Bapak Ahmad Djamhari, S.E., M.Tax
DJP Kanwil Jakarta Timur Bapak Sugeng Satoto mengatakan bahwa pelaporan kegiatan penutupan ruang belajar pajak merupakan rangkaian kegiatan yang dimulai pada 29 Februari 2024 hingga 21 Maret 2024 lalu. Kegiatan ini diikuti oleh 3 kampus yakni UNJ, IBN dan IBM ASMI.
“Ada 52 peserta dari 3 kampus yakni 8 orang dari IBN, 14 orang dari IBM ASMI dan 32 orang dari UNJ. Hari ini peserta yang hadir di ruangan ini sejumlah 32 peserta.” ujarnya.
Bapak Sugeng mengungkapkan bahwa pentingnya ilmu tentang perpajakan bagi para pelaku bisnis dan. Menurutnya pajak menjadi inklusi melalui kehadiran tax center, relawan, maupun dalam pelajaran pajak 1 & 2 di perguruan tinggi.
“Knowledge tentang pajak belum cukup namun membayar pajak adalah kewajiban bagi warga negara. Dalam kesempatan ini kami DJP Kanwil Jakarta Timur membuka ruang belajar pajak dengan mengundang perwailan dosen dari 3 kampus,” ujarnya.
Ia berharap seluruh kampus yang sudah mengikuti program ini dapat berkontribusi memberikan dukungan dalam memajukan pendapatan negara melalui pajak.
Kakanwil DJP Jakarta Timur Bapak Ahmad Djamhari, S.E., M.Tax mengapresiasi dosen yang terlibat dalam ruang belajar pajak
Kakanwil DJP Jaktim Bapak Ahmad Djamhari, S.E., M.Tax mengapresiasi seluruh kampus yang telah mengikuti pembelajaran ruang belajar pajak dari awal Februari hingga selesai.
“Melalui ruang belajar ini para akademisi dilibatkan. Semoga melalui kegiatan ini pelayanan pajak menjadi lebih baik dari yang sebelumnya dan penerimaannya meningkat.” ujarnya.
Menurutnya, melalui pemahaman pajak yang baik maka para Wajib Pajak dapat menjalankan kewajibannya dalam berkontribusi terhadap pembangunan bangsa.
“Pajak harus dipahami kemanfaatannya dan pajak wajib menjadi obor dan semangat bagi seluruh wajib pajak. Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut dan mari kita ciptakan kepatuhan tentang pajak,” pungkasnya.
Kontributor: Ibu Elisabeth Sudarmi, SE, MM
