You are currently viewing Bimtek Uji Publik STMT Malahayati dan Akademi Bakti Kemanusiaan PMI

Bimtek Uji Publik STMT Malahayati dan Akademi Bakti Kemanusiaan PMI

Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Institut Bisnis Nusantara (IBN) memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada perwakilan dari Sekolah Tinggi Manajemen Transportasi (STMT) Malahayati dan Akademi Bakti Kemanusiaan Palang Merah Indonesia di ruang lantai 2 Gedung Pulo Mas IBN pada Kamis (26/10/2023) pukul 09.00 WIB.

STMT Malahayati diwakili oleh Ketua LPPM Bapak Sukardi, SE.MM dan Akademi Bakti Kemanusiaan Palang Merah Indonesia diwakili oleh Ibu Ayu Suraduhita, S.Si,M.Biomed dan Ibu Nafila Fakhrurriza.

 

Tujuan kedatangan perwakilan dari dua kampus ini sebagai upaya menjalin kerjasama dengan Satgas PPKS IBN dan sebagai perwujudan dalam upaya percepatan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) PPKS di lingkungan kampus melalui permintaan penyediaan observer dalam uji publik kepada IBN.

Rektor IBN, Ibu Dr. M.F.Christiningrum, Ak., CA. didampingi beberapa perwakilan dari Satgas PPKS IBN yakni Ketua Satgas PPKS, Ibu Arta Elisabeth Purba, S.I.Kom., Anggota Satgas yakni mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Erza dan Adistri memberikan bimbingan teknis terkait proses pelaksanaan percepatan pembentukan Satgas kepada perwakilan perguruan tinggi yang berkunjung.

Usaha ini merupakan upaya dan gerak bersama kampus dalam mewujudkan kampus yang bersih dari berbagai bentuk kekerasan demi pengoptimalan pencapaian pembelajaran sesuai dengan landasan hukum dan landasan filososi Ki Hajar Dewantara sesuai dengan laman LMS LLDIKTI.

Rektor IBN, Ibu Dr. M.F.Christiningrum, Ak., CA. menyambut perwakilan dari Sekolah Tinggi Manajemen Transportasi (STMT) Malahayati dan Akademi Bakti Kemanusiaan Palang Merah Indonesia 

Pada kesempatan ini, Ketua Satgas PPKS IBN, Ibu Arta Elisabeth Purba, S.Ikom., M.I.Kom menjelaskan tentang fungsi dan tujuan terbentuknya Satgas di IBN, mekanisme pembentukan Satgas di IBN.

Melalui pemarapannya, ia juga menjelaskan berbagai teknis pelaksanaan uji publik yang akan diselenggarakan beberapa diantaranya waktu pelaksanaan, materi yang dipaparkan, teknis tanya jawab dan mekanisme penilaian rekomendasi dari observer dalam hal penentuan Pansel.

Pemberian Materi Bimtek Uji Publik

Dalam kesempatan ini, ia juga memaparkan kegiatan Satgas PPKS IBN yakni bimbingan teknis Kemdkbudristek yang pernah diikuti, rapat koordinasi yang telah berjalan, sosialisasi yang telah terlaksana dan upaya pendampingan bagi 16 Perguruan tinggi swasta yang dipercayakan oleh LLLDIKTI sebagai upaya percepatan dan masih sedang berproses.

Dari 16 perguruan tinggi yang diasuh, ada beberapa kampus yang telah berkoordinasi secara aktif dalam upaya pembentukan Satgas dengan IBN yakni UNINDRA, Politeknik Tempo, Universitas Nusa Mandiri, Universitas Tama Jagakarsa dan STIKes IKIFA.

Penandatanganan MoU STMT Malahayati oleh Ketua LPPM Bapak Sukardi, SE.MM 

Penandatanganan MoU Akademi Bakti Kemanusiaan Palang Merah Indonesia diwakili oleh Ibu Ayu Suraduhita, S.Si,M.Biomed 

Ibu Christiningrum menyampaikan apresiasinya bagi kampus yang berkujung.

Ia mendukung penuh upaya pembentukan Satgas di kampus-kampus sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 30 tahun 2021 tentang PPKS di lingkungan kampus.

“Sesuai dengan peraturan yang ditetapkan di tingkat kementerian, maka seluruh kampus diwajibkan untuk membentuk Satgas PPKS. Tentu saja ini upaya yang bagus untuk pencegahan kekerasan seksual di lingkungan kampus dan kami sangat senang bahwa kampus kami bisa membantu kampus-kampus lainnya dalam upaya percepatan pembentukan Satgas PPKS ini,” ujarnya.

Menurutnya hal yang paling utama dari keberadaan Satgas di kampus adalah untuk memastikan bahwa lingkungan kampus dapat bersih dari segala bentuk kekerasan.

“Jika kampus bersih maka kondisi belajar mengajar di perguruan tinggi kita juga dapat berjalan optimal. Dosen, mahasiswa dan tendik juga dapat mengukir prestasi yang membanggakan,” pungkasnya.